• Beranda
  • Tentang MIFTA
  • Susunan Pengurus
  • Keanggotaan
    • Persyaratan Keanggotaan MIFTA
    • Tipe Keanggotaan MIFTA
    • Registrasi Anggota MIFTA
    • Perbaharui Keanggotaan
    • Keuntungan Sebagai Anggota MIFTA
  • Direktori MIFTA
  • Kontak Kami

MIFTA

Muslim Information Technology Association

  • Berita MIFTA
  • Berita TI
  • Press Rilis
  • Hibernate
  • Event MIFTA
You are here: Home / Archives for Humas MIFTA

Andreas Senjaya: iGrow, Pertanian Virtual dengan Hasil Nyata

January 26, 2017

Banyaknya petani yang kesulitan modal dan melimpahnya lahan menganggur di Indonesia membuat Andreas Senjaya dan kawan-kawan berpikir keras untuk mengatasi persoalan tersebut. Bersama mitranya, dia pun menciptakan iGrow Asia, platform online yang berupaya menghubungkan antarberbagai pihak dalam rantai pasokan pertanian. “Kami menghubungkan antara sponsor penanaman, petani, pemilik lahan, dan pembeli hasil penanaman dengan menggunakan teknologi cloud-based agricultural management software,” tutur Jay, panggilan akrab pria 27 tahun alumni Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia itu.

Andreas SenjayaBerkat inovasi itu, iGrow diganjar juara pertama dalam berbagai ajang kompetisi bisnis digital. Bahkan, Jay yang diwawancara SWA melalui e-mail, kini tengah mengikuti kelas mentoring bisnis oleh pemodal ventura 500 startup di San Francisco, Amerika Serikat. Memang, Jay diundang khusus dalam sesi prestisius selama empat bulan itu berkat keberhasilan iGrow yang dibesutnya melalui perusahaan PT iGrow Resources Indonesia yang berkantor pusat di Jl. Ir. H. Juanda 43, Depok, Jawa Barat.

iGrow yang bisa diakses melalui www.igrow.asia didirikan pada akhir 2014. Saat ini, personel iGrow terdiri dari Muhaimin Iqbal selaku komisaris, Jay sebagai CEO, Jim Oklahoma selaku CBDO, dan Choirunnisa Humairo sebagai CFO.

Jay mengungkapkan, ide iGrow muncul dari Muhaimin Iqbal, komisarisnya. Sebagai pengusaha pertanian dan keuangan, Muhaimin memang memiliki jam terbang belasan tahun. Berangkat dari sana, Muhaimin mengeksekusi idenya melalui iGrow.

Jay berperan penting dalam membesut iGrow. Sebagai programmer, dia telah sukses mendirikan studio aplikasi mobile Badr Interactive bersama rekan-rekannya yang lain dan telah merilis lebih dari 150 produk teknologi. Kolaborasi antara pengusaha sektor riil dan ahli teknologi informasi seperti Jay membuat iGrow cepat berkembang.

Jay menuturkan, awalnya iGrow bergerak dari komunitas yang telah lama berinteraksi dengan pihaknya. Setelah sukses berjalan, ternyata model bisnis iGrow berkembang dengan sendirinya. “Tanpa usaha pemasaran berbayar sama sekali, saat ini kami telah mengelola lebih dari 800 ha penanaman di beberapa wilayah seperti Blitar, Tanjung Lesung dan Bogor.”

Model bisnis iGrow, disebutkan Jay, menguntungkan berbagai pihak yang terlibat. Bagi masyarakat yang hanya ingin menjadi investor bisa membeli paket benih tanamannya. Bagi petani yang tak memiliki lahan bisa menjadi pengelolanya. Sementara bagi pemilik lahan nganggur bisa menyewakan tanahnya. iGrow turut mengelola kelompok tani dan sekaligus melaporkan perkembangannya yang disertai foto secara berkala kepada investor.

Model bisnis tersebut memang sangat nyaman bagi kaum urban yang hendak berinvestasi di sektor pertanian. Ibarat kata, tanpa harus mengotori sepatu pun investor di kota-kota besar sudah bisa mencicipi sekaligus menikmati bisnis pertanian riil.

Investor bisa berinvestasi di berbagai paket investasi di bidang kacang tanah, kelengkeng, kurma,durian, pisang, jambu madu Deli, akar wangi dan alpukat. Nilai paket investasinya bervariasi, dari Rp 1,5 juta per unit investasi paket buah zaitun hingga Rp 14,9 juta per ha kacang tanah. Periode kontraknya bergantung pada lamanya masa tanam hingga menghasilkan. Karena itu, rentang kontrak investasinya sangat lebar, dari 6 bulan untuk kacang tanah hingga 18 tahun untuk durian. “Buat yang pertama kali, kami menawarkan penanaman bibit jangka pendek seperti kacang tanah, keuntungan penjualannya bisa diperoleh hanya dalam waktu 6 bulan,” tutur Jay.

Menurut Jay, sejak dirilis pada 2014, iGrow kini telah memiliki lebih dari 1.300 sponsor penanaman, 1.200 petani, 800 ha penanaman, dan 300 ton lebih hasil panen kacang tanah.

Jay dkk. pun aktif menyertakan bisnisnya ke berbagai kompetisi bisnis. Itu sebabnya, iGrow berhasil meraih juara satu kompetisi Startup Asia 2014 dan kompetisi Payment Dragons Den Asia iGrow 2015, serta juara kedua di kompetisi Startup Istanbul 2015. “Di tahun 2016 ini kami terpilih menjadi satu-satunya wakil dari Asia Tenggara di program akselerator bisnis yang diadakan di Amerika Serikat,” kata Jay yang tengah mengikuti program tersebut di AS.

Meskipun saat ini telah cukup berhasil, Jay mengaku pihaknya belum melakukan penggalangan dana untuk menambah permodalan iGrow. “Pada waktu yang tepat kami akan melakukan fundraising. Saat ini sudah ada beberapa pemodal ventura level internasional yang tertarik pada iGrow dan intensif berkomunikasi dengan kami selama kami berada di AS,” ungkap Jay yang berharap ke depan, iGrow bisa semakin bermanfaat bagi ketahanan pangan Indonesia, petani dan para investor.

Benny Kusbini, Ketua Dewan Hortikultura Nasional, menyatakan penghargaannya terhadap inovasi iGrow. “Sekecil apa pun inovasi anak negeri terkait dengan hortikultura, harus kami hargai. Apalagi jika goal-nya adalah kesejahteraan masyarakat dan petani,” katanya.

Benny melihat, produk pertanian Indonesia belum cukup kuat bersaing dengan produk negeri jiran seperti Thailand, karena sektor pertanian Indonesia belum fokus memproduksi buah unggulan. “Seperti di Belanda, mereka fokus pada penanaman tomat dan paprika, sehingga kedua tanaman itu bisa menjadi pengekspor terbesar di dunia. Nah, mudah-mudahan Andreas dan tim lewat iGrow Asia ini bisa mempertimbangkan permasalahan tersebut dalam proses inovasinya,” kata Benny berharap.

BOKS:

Prestasi Andreas Senjaya dan iGrow:

  • Juara 2, Startup Istanbul 2015
  • Merit Winner, Indonesia ICT Award, kategori Finance and SME Application, 2015
  • Penghargaan Startup Teladan Depok, Depok ICT Award 2015
  • Juara 1, Dragon’s Den Mobile Money Asia 2015
  • Juara 1, Startup Arena, Startup Asia 2014
  • Indonesia Youngster Inc. Startup Champion 2014 dari Majalah SWA
  • Juara 1, Industry Creative Festival Kementerian Perindustrian Indonesia 2013
  • Merit Winner, Indonesia ICT Award 2013, kategori Small Medium Enterprise Application
  • Special Mention, Indonesia ICT Award 2013, kategori e-Inclusion and Social Entrepreneur Application
  • Juara 2, Mahasiswa Berprestasi Universitas Indonesia (2010)
  • Juara 1, Mahasiswa Berprestasi Fasilkom UI (2010)

Sumber:
http://swa.co.id/youngster-inc/youngsterinc-startup/andreas-senjaya-igrow-pertanian-virtual-dengan-hasil-nyata

Mudah Berzakat dengan Apps Zakat dari BMH

January 18, 2017

Hidayatullah.com–Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi menjadikan kemudahan sebagai keniscayaan, termasuk dalam hal menjalankan ibadah kepada Allah Ta’ala. Oleh karena itu, secara resmi, LAZNAS BMH meluncurkan Apps zakat.

“Dengan peluncuran Apps ini BMH berharap bisa semakin dekat dengan umat, sehingga berzakat bisa semakin mudah dan cepat. Termasuk di momentum qurban seperti sekarang, berqurban pun bisa lebih mudah melalui Apps LAZNAS BMH,” ungkap Dirut BMH Supendi.

“Dalam Apps ini terdapat fitur yang beragam dan menu pembayaran multifungsi yang sangat mudah digunakan untuk menunaikan donasi dalam menunaikan kewajiban dan mengasah kepedulian,” imbuhnya.

Aplikasi ini bisa diunduh lewat seluler melalui Playstore dengan laman https://play.google.com/store/apps/details?id=com.proiptek.bmh.

“Jadi, donasi lebih simple bisa ditunaikan dimana saja dan kapan saja,” tegas Supendi.

Apps ini juga memberikan update news seputar BMH yang juga dilengkapi dengan chanel donasi ATM Bersama, Kartu Kredit, Mandiri Click Pay, Mandiri e-cash, XL Tunai dan beragam kemudahan lainnya.

Sumber:
http://www.hidayatullah.com/iptekes/tekno/read/2016/08/27/100048/mudah-berzakat-dengan-apps-zakat-dari-bmh.html

Siaran Pers: Aktifis MIFTA ikut membidani lahirnya Koperasi IT Muslim

January 1, 2017

KOPERASI KEJAR:
RUMAH BESAR PARA AHLI, PROFESIONAL, DAN PENGUSAHA BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI
DI INDONESIA DAN LUAR NEGERI

Assalamu’alaikum ww.

Alhamdulillah, dengan ridho Allah SWT, spirit 212 peristiwa yang luarbiasa pun terjadi di dunia TI , tentu hanya ketentuan Allah SWT yang mampu menggerakan hati-hati para ahli, profesional, dan para pengusaha yang terkait teknologi informasi muslim di seluruh Indoensia untuk bersatu dan berjamaah saling dukung yang digagas dan dimotori oleh Bpk. Agung Mozin SH. Msi dan sahabat-sahabatnya. Panggilan untuk menyatukan kekuatan tersebut bertujuan untuk menyediakan dan mendukung sistem berbasis TI terintegrasi nasional bagi berbagai usaha yang lahir setelah spirit 212 dan usaha lainnya milik muslim yang sudah berjalan sebelumnya. Panggilan ini disambut antusias oleh para ahli, profesional, dan pengusaha terkait TI dengan pertemuan-pertemuan marathon dalam satu bulan terkahir dan pada awal tahun 2017 telah dipilih dan disepakati dengan mendirikan sebuah wadah usaha berjamaah saling dukung saling membesarkan yaitu sebagai Rumah Besar :

KOPERASI JASA KOALISI EKONOMI JARINGAN RAKYAT yang kami sebut Koperasi KEJAR.

Koperasi KEJAR didirikan pada tanggal 7-1-2017 (7117) di Jakarta, dihadapan Notaris Endang Suratminingsih, SH., dimana sebelumnya telah diadakan penyuluhan koperasi dari Pejabat Kementrian Koperasi dan UKM Bpk. Drs. Roni Indrawan. Para pendiri dan anggota koperasi memiliki semangat untuk kejar-kejar-kejar dan mengejar berbagai ketertinggalan dan mampu mandiri karya muslim anak bangsa menyediakan kebutuhan sistem IT dari mulai retail hingga korporasi termasuk manufaktur, telco, perbankan syariah dan lainnya.

Komitmen para Pendiri dan anggota Koperasi KEJAR yang telah bergabung diawal sekitar 60 orang dan telah menunngu pendaftaran fase berikutnya sekitar 200 orang lebih, sebagian telah berkomitmen untuk mewakafkan aplikasinya kepada koperasi, sebagian lagi dengan skema whitelabel, dan skema lainnya dengan semangat kebersamaan saling dukung. Cakupan sistem dan aplikasi yang sudah siap diimplementasikan meliputi aplikasi POS untuk toko atau minimarket, , aplilasi berbasis fintech, core banking syariah, core koperasi syariah/microbanking system, aplikasi enterprise sepert ERP, SCM, DWH, egoverment, berbagai jenis eccommerce/marketplace, working management, medsos, monitoring, media online dan lain-lain, serta hampir semua telah dilengkapi mobile app. Dan yang lebih penting lagi beberapa aplikasi dan inprastruktur yang sejenis dan saling menunjang disepakati untuk dapat saling terintegrasi untuk mendukung one-platform, Islamic Network Backbone (INB), dan mendukung kedepannya adanya one-data sumberdaya muslim yang lengkap, terverifikasi valid, dan aman. Itulah bagian dari tujuan dan misi besar Koperasi KEJAR dalam 5 tahun ke depan.

Untuk pertama kali dicatat dalam Akte Pendirian atau Anggaran Dasar Koperasi KEJAR, berikut susunan Pengurus nya :

Pengawas :
Ketua : Ismir Kamili
Salman Ilyas (anggota)
Saepul Uyun (anggota)
Aslichan Burhan (anggota)
Bayu Waspodo (anggota)

Pengurus
Ketua Umum : Agung Mozin
Ketua 1 : Natahari Wibowo
Ketua 2 : Iwan Firmansyah

Sekretaris Umum : Jaja Triharja
Sekretaris 1 : Willy Wilantara
Sekretaris 2 : Supriyanto

Bendahara Umum : Basuki Triono
Bendaha 1 : Haryono
Bendahara 2 : Arief Rahman

Untuk mendukung kerja pengurus koperasi telah dibentuk bidang-bidang pada tahap awal diantaranya :

  • Partnership & Marketing Communication
  • Business Development (Incubator Start Up, Project Management)
  • Keuangan & Perbankan
  • SCM (Manajemen Rantai Pasok)
  • Legal & Advokasi
  • IT Infrastruktur & Data Center (telco)
  • IT Support & Helpdesk (Training)
  • IT Research & IT Development.

Koperasi KEJAR ini diharapkan menjadi Rumah Besar tempat berkumpul dan berinteraksinya praktisi TI dari mulai kalangan sekolah, kampus, hingga profesional dan para pengusaha, serta ditargetkan disetiap daerah memiliki kantor cabang atau layanan yang berperan sebagai channeling dalam menangani berbagai kegiatan usaha di daerah baik untuk supporting, marketing, dan teknis implementasi. Dengan semangat kebersamaaan dalam rumah besar inilah, maka iuran koperasi ditetapkan Rp. 100.000 untuk iuran pokok, dan Rp. 25.000 untuk iuran wajib/bulan, serta iuran lainnya bisa berupa sukarela, hibah dan wakaf.

Dari kompetensi TI yang sudah mapan dari anggota Koperasi KEJAR, sepakat untuk mendukung dan mendedikasikan dalam implementasi sistem baik teknis dan nonteknis pada Koperasi Syariah 212 yang dibentuk GNPF-MUI.

Semoga perjuangan kita umat Islam Indonesia yang begitu besar jumlahnya dapat diwadahi dan dilayani dengan mudah dan cepat melalui penerapan sistem TI yang tepat, aman, profesional dan dimiliki penuh oleh muslim. Serta usaha-usaha lain yang sudah dirintis oleh umat diseluruh Indonesia, saatnya untuk diupayakan terintegrasi secara sistem, terpadu agar potensi sumberdaya muslim dapat disatukan secara sistem.

Informasi lebih lanjut tentang Koperasi KEJAR bisa mengirim e-mail ke kejar7117@gmail.com dan ke info@kejarcorp.com.

Press Release ini dikeluarkan di Jakarta,

Agung Mozin, SH. Msi
Ketua Umum
[Press Release Koperasi KEJAR]

Sambut Ramadhan, Learn Quran Buat Fitur Beasiswa

June 9, 2016

Awal Juni kemarin, Learn Quran, aplikasi belajar membaca Quran terpopuler di dunia karya anak bangsa, baru saja di-update di Google Play dengan fitur yang unik, yaitu Beasiswa.

“Harapan kami, fitur beasiswa ini membuat semakin mudah bagi seluruh muslim untuk memakai aplikasi Learn Quran versi penuh, dan di saat yang sama untuk muslim lainnya agar bisa bersedekah jariyah dengan sangat murah.”, ujar Mohamad Sani, CEO Learn Quran. [Read more…]

Melahirkan Programmer Baru Melalui MIT School

April 30, 2016

Perkembangan dunia teknologi informasi semakin terus berkembang pesat. Manusia dituntut bisa maju mengikuti perkembangan jaman. Industri digital juga terus tumbuh berkembang, sedangkan untuk sumber daya manusia di Indonesia masih tergolong minim. Pada kenyataanya, lulusan sarjana Teknik Informatika yang ada saat ini masih belum cukup untuk bisa menjawab kebutuhan yang ada.

Melihat kenyataan tersebut, dapat dilihat bahwa peluang karir di industri digital masih cukup terbuka lebar dan sangat menjanjkan. [Read more…]

MIT School Muslimah : [XCode] Scene, Brain, dan Hubungan di Antara Mereka

April 26, 2016

Masih ingat dengan Adi yang baru belajar menjadi iOS developer? Kali ini Adi membuat project yang ia beri nama ‘App Keren’ (alay ya). Karena Adi sudah merasa cukup jago, kali ini dia ingin membuat sebuah apps yang terdiri dari beberapa halaman dan interaktif alias dapat ‘dimainkan’ oleh user. Eksperimen Adi hari ini akan membantu kamu memahami soal scene, brain, dan bagaimana hubungan di antara keduanya. [Read more…]

  • « Previous Page
  • 1
  • 2

Rekening MIFTA

Untuk pembayaran keanggotaan atau kegiatan MIFTA.

Bank Syariah Mandiri KCP Jakarta Dewi Sartika.
No. Rekening : 7069446269 a/n. MIFTA

Daftar Menjadi Anggota MIFTA

Direktori Bisnis MIFTA

Event MIFTA

No events

Top Posts & Pages

  • Business Model Canvas Workshop
  • Fintech Syariah Sebuah Keniscayaan
  • Tamasia Tawarkan Layanan Jual Beli Emas Berkonsep Syariat Melalui Aplikasi
  • Workshop Business Model Canvas
  • Mengawal Fiqh Media Sosial

Copyright © 2025 · Muslim Information Technology Association